Teh dan Kopi Berpotensi Menurunkan Risiko Stroke dan Demensia ☕🍵🧠

 

Sumber: eatthis.com

    Stroke dan demensia adalah dua masalah kesehatan yang banyak dialami seiring bertambahnya usia. Stroke terjadi akibat terganggunya aliran darah ke otak, sedangkan demensia menyebabkan penurunan fungsi kognitif yang memengaruhi daya ingat dan kemampuan berpikir. Namun, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh dan kopi secara rutin dapat membantu menurunkan risiko kedua penyakit ini.

🔬 Penelitian tentang Manfaat Teh dan Kopi

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal PLOS Medicine meneliti hubungan antara konsumsi teh dan kopi dengan risiko stroke dan demensia. Studi ini melibatkan lebih dari 365.000 orang berusia 50–74 tahun, yang dipantau selama sekitar 10–14 tahun.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
✅ Konsumsi 2–3 cangkir kopi atau 3–5 cangkir teh per hari dapat menurunkan risiko stroke hingga 32% dan risiko demensia hingga 28%.
✅ Kombinasi kopi dan teh juga menunjukkan efek protektif yang lebih besar dibandingkan hanya mengonsumsi salah satu dari keduanya.
✅ Orang yang rutin mengonsumsi teh dan kopi memiliki risiko lebih rendah terkena demensia pasca-stroke, yaitu kondisi di mana seseorang mengalami penurunan fungsi kognitif setelah terkena stroke.

🧪 Kandungan Teh dan Kopi yang Bermanfaat

Manfaat ini diduga berasal dari beberapa kandungan dalam teh dan kopi yang memiliki efek positif bagi kesehatan otak:

• Kafein ☕ – Meningkatkan kewaspadaan, melindungi otak dari penurunan kognitif, dan memperbaiki fungsi pembuluh darah.
• Polifenol 🍵 – Antioksidan yang mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan jantung serta otak.
• L-theanine (dalam teh) 🍃 – Meningkatkan relaksasi tanpa menyebabkan kantuk, sekaligus memperbaiki fungsi kognitif.
• Asam klorogenat (dalam kopi) 🌱 – Membantu mengatur kadar gula darah dan melindungi otak dari stres oksidatif.

⚠️ Konsumsi yang Perlu Diperhatikan

Meski teh dan kopi memiliki manfaat, konsumsi berlebihan juga bisa berdampak negatif. Terlalu banyak kafein dapat menyebabkan gangguan tidur, kecemasan, dan peningkatan detak jantung. Oleh karena itu, konsumsi dalam jumlah sedang tetap menjadi pilihan terbaik untuk mendapatkan manfaat kesehatan tanpa efek samping yang merugikan.

🏁 Kesimpulan

Minum teh dan kopi dalam jumlah moderat terbukti dapat menurunkan risiko stroke dan demensia. Kombinasi keduanya memberikan perlindungan lebih baik bagi otak dan kesehatan pembuluh darah. Namun, pola hidup sehat secara keseluruhan tetap menjadi faktor utama dalam menjaga kesehatan otak di usia lanjut. Jadi, menikmati secangkir teh atau kopi setiap hari bisa menjadi kebiasaan sederhana yang bermanfaat bagi kesehatan jangka panjang! ☕🍵💡

Referensi:

[1] Freedman ND, et al. (2012) N Engl J Med: 366(20):1891-904.

[2] Braidy N, et al. (2016) Curr Top Med Chem: 16(17):1951-60.

[3] Zhang Y, et al. (2021) PLoS Med 18(11): e1003830.